Menyambut Imlek
Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao, Kota Jambi Tutup Saat Tahun Baru Imlek 2021
Basanya Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao, Kota Jambi sudah ramai umat untuk berdoa satu minggu sebelum Perayaan Tahun Baru Imlek.
Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao Jambi Tutup Saat Tahun Baru Imlek 2021
TRIBUNJAMBIWIKI.COM, JAMBI - Basanya Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao, Kota Jambi sudah ramai umat untuk berdoa satu minggu sebelum Perayaan Tahun Baru Imlek.
Namun, setelah adanya pandemi Covid-19, Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao masih sepi.
Herianto, Pengurus Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao Jambi mengatakan, jika dibandingkan dengan tahun lalu, seminggu sebelum hari raya Imlek tiba biasanya para umat sudah mulai ramai untuk berdoa dan menaruh kue di Klenteng.
"Biasanya ya kue khas Tionghoa, kue itu ditaruh, dan umat bawa kesini," ujarnya.
Baca juga: Masa Pandemi Covid-19, Dua Vihara di Kota Jambi Akan Dibuka Untuk Merayakan Imlek 2572
Baca juga: Menyambut Imlek 2021, Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao, Kota Jambi Sepi Umat yang Datang
Ia menambahkan, untuk pelaksanaan hari-H Tahun Baru Imlek 2021 kali ini, Klenteng Tri Dharma Cheng Hong Lao Jambi ini akan tutup dan akan buka kembali pada hari ke empat setelah tahun baru.
"Pada saat Tahun Baru Imlek yang jatuh pada tanggal 12 Februari besok ini, kami (klenteng) akan tutup. Hingga kami akan buka lagi pada 16 Februari," jelasnya.

Tidak hanya membatasi kegiatan peribadatan, untuk perayaan khusus pun juga ditiadakan, seperti kembang api, pagelaran barongsai, hingga proses pemberian angpao di klenteng.
"Namun prosesi pemberian angpao dapat dilakukan di rumah masing-masing. Intinya tidak ada perayaan khusus di Klenteng ini," katanya.
Baca juga: Ini Sebaran Kampus Universitas Jambi, dari Lokasi hingga Daftar Fakultasnya
Baca juga: VIDEO: Viral Video Uang Redenominasi Rp 100 Gambar Presiden Jokowi, BI Bantah Keluarkan Uang Baru
Ia berharap agar pandemi ini segera usai. Agar dapat beribadah kembali seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Mudah-mudahan pandemi Covid-19 ini cepat berlalu. Agar semua bisa kembali seperti sedia kala. Kami juga mengimbau nantinya setelah Klenteng kembali dibuka, umat tetap menerapkan protokol kesehatan ke sini dan selalu menjaga jarak," pungkasnya.(Tribunjambi.com/Widyoko)